annyong~~~~
Ini FF yang pernah aku posting sekuel-nya (No one,,anyone)
Happy reading
Please dont be a silent readers^^
and no bashing please^^
gamsa~
Title : Precious Mate
Author : Hashlin Panda
Cast :
- Woo Hyun Min
- Park Ji Yeon
- Lee In Jun
- Jeon Ji hwan (Jay)
- DLL
“annyonghaseo yorobeun,,,joneun
goo hara imnida,,,” ujar seorang cewek manis berambut panjang didepan kelas,
dia anak baru dikelas yang sama dengan ji yeon dan hyunmin. Anak anak kelas
jadi ribut karena kehadiran anak baru itu, sungguh seorang anak yang cantik.
“ya, anak anak dia pindahan dari daegu,,jadi mohon kalian memberi bantuan padanya ya..” ujar kim sengsenim
“nee...” koor para murid
“Nah..hara-ssi..sebaiknya kau
duduk dibelakang young min-ssi” tunjuk guru kim
“ani,,aku ingin duduk disana..”
ujar hara sambil menunjuk bangku kosong belakang hyunmin.
Semua murid kaget dengan perkataan hara, anak baru itu benar benar pintar memilih tempat duduk! Best spot dilokal ini.
Semua murid kaget dengan perkataan hara, anak baru itu benar benar pintar memilih tempat duduk! Best spot dilokal ini.
“ah baiklah,,” ujar guru kim
Arhhg..beruntung sekali anak itu, bisa melihat punggung hyunmin sepanjang jam pelajaran!! Aku juga ingiin. Batin ji yeon sambil memandangi hara yang baru menduduki bangku barunya itu. Tiba tiba hyunmin yang dari tadi hanya sibuk dengan bukunya mengangkat kepala, sehingga mata mereka kembali bertemu. Gyaahh!! Degan segera ji yeon memalingkan wajahnya kedepan. Sedangkan hyunmin tertawa kecil melihat tingkah ji yeon.
*********
“ada anak baru di kelasmu?” tanya
injun yang dari tadi sibuk dengan kameranya, ji yeon mengangguk.
“ya,,namanya hara, cantik sekali..”
jawabku pendek
“wah,,noona,,berarti sekarang kau
ada saingan donk..” ledek jay
“ya! Kenapa kau jadi memanggilku
noona?” seru ji yeon sambil memukul bahu jay
“hei hei kalian,,oh ya, kelas
kami sudah memutuskan lagu apa yang akan dibawakan untuk festival musim panas
kali ini..” ujar injun tiba tiba
“oh ya?kelasmu menampilkan paduan
suara kan hyung..?” tanya jay, dibalas anggukan dari injun.
“judulnya?” tanya jiyeon sambil
mengambil beberapa makanan dari kotak bekal injun
“once upon a time,,lagu yang
bagus”
“coba nyanyikan..”kata jay
“oke,,,ehemm” injun berdiri dan
sepertinya mempersiapkan diri untuk memulai nyanyian, yah, kami tau injun
memiliki kemampuan bernyanyi yang hebat, tapi ia tak pernah menunjukkannya pada
orang banyak. Aku sungguh iri pada injun, sesorang dengan berjuta bakat.
Injunpun memulai nyanyian, wah,
sungguh sura yang merdu. Aku jadi teringat akan nyanyian hyunmin yang kudengar
kemaren. Batin ji yeon.
“yaa..daebak..” seru ji yeon dan jay ketika injun mengakhiri nyanyiannya diiringan dengan tepuk tangan mereka.
“untuk merayakannya...mari nikmati
hidangan yang tersedia!!” seru injun sambil menyodorkan kotak bekalnya, yang
hanya tinggal setengahnya. Jay menempeleng kepala injun kemudian masing masing
kami mengambil musik.
“ermmm,,bagaimana hubungan kalian
dengan teman sekamar kalian yang baru?” tanya ji yeon yang sudah tak bisa
menahan rasa penasarannya
“hyunmin maksudmu? Ermm bagaimana
ya..” kata jay
“dia sangat pendiam, dikamar ia
hanya sibuk dengan buku buku dan ipodnya,,” tambah injun
“ooh..” ujar ji yeon sambil
mengangguk ngangguk
“memangnya kenapa?” tanya injun
lagi
“ahh,,ani...” balas ji yeon
sambil menggeleng geleng, jay menatap hyung-nya, dan mengeeleng gelengkan
kepalanya. Kreek. Tiba tiba pintu berbunyi,
sehingga kami yang sedang menikmati makananan ini menjadi kaget.
“omona..siapa itu?” ujar jay
pelan
“gurukah..?” bisikku, sedangkan
injun terlihat memfokuskan pandangannya kepintu yang mulai terbuka, dan
ternyata itu HYUNMIN!!. Dia terkejut melihat kami yang sedang membatu seraya
memegang sumpit masing masing.
“oh maaf, jadi ini tempat kalian?
Kalau begitu aku pergi dulu” ujarnya pendek dan berbalik
“tunggu hyunmin hyung,,kenapa kau
bisa sampai disini?” tanya jay
“ah,,tempat aku makan biasa
sedang diperbaiki..” jawabnya
“aah,,pak kepala sekolah sedang
merenovasi taman selatan ya,,” gumam ji yeon, tiba tiba semua orang menatapnya.
“ apakah aku pernah menyebutkan
kalau aku biasa makan ditaman selatan?” tanya hyun min heran
“ji yeon-ah,,bagaimana kau bisa tau??” tanya injun juga
“a,,a,,ah,,kalian ini, semua
orang disekolah ini juga tau kalau taman selatan sedang direnovasi” kilah ji yeon
“hyung, duduk lah disini..” ajak
jay
“apa yang kau bawa?” tanya injun
mengintip kantong bekal hyun min, hyunmin tersenyum kecil, merekapun bercengkrama
bersama, kecuali ji yeon yang sedang sulit bertarung dengan rasa gugupnya.
********
“hyung, lihatlah..HD-mu sudah
hampir penuh gara gara ini” ujar jay ketika melihat injun yang baru saja
kembali dari kamar mandi
“karena itu lah aku membeli
memory card baru phabo!” ujar injjun sambil melemparkan handuk kearah jay
“memang isinya apa?” tanya
hyunmin yang akhirnya tertarik dengan pembicaraan injun dan jay
“ooh,,hyung menyimpan..” dengan
segera injun menutup mulut jay, dan tentu saja jay memberontak.
“ya! Kenapa mulutmu itu gampang sekali membeberkan rahasia orang!!” seru injun.
“ya! Kenapa mulutmu itu gampang sekali membeberkan rahasia orang!!” seru injun.
“hahahaha...” hyunmin tertawa
melihat pertengkaran injun dan jay yang seperti anak kecil. Merekapun
menghentikan pertarungan mereka
“hyun min-ah..ternyata kau bisa tertawa juga” kata injun
“hyun min-ah..ternyata kau bisa tertawa juga” kata injun
“tentu saja manusia bisa tertawa”
jawab hyun min yang sudah kembali pada wajahnya yang cool.
“bukan begitu,,maksudku biasanya
kau kan bertampang begini..” kata injun sambil memasang tampang cool.
“ya, itu terlihat sangat berbeda” ejek jay, yang membuat ia ditimpuk oleh injun lagi.
“min-goon, bagaimana kalau malam ini kita pergi main, temani aku pergi ke departemen store buat beli memori itu,,” mohon injun pada hynmin,
”jay tidak bisa menemaniku karena sibuk dengan team dancenyaa..” lanjut injut sambil menatap kesal jay, yang dibalas oleh cibiran jay.
“baiklah..kebetulan aku juga ada yang mau dibeli..” ujar hyunmin sambil tersenyum kecil
“yeeeii!!” sorak injun dan jay.
********
“yeii..memori card baru..” seru
injun diperjalanan pulang mereka dari departemen store
“oh ya, min-goon, kita mampir kesuatu tempat dulu ya..’ lanjut injun
“kemana?”tanya hyunmin heran
“ke tempat part time-nya ji yeon, di restoran china di dekat stasiun..” jelas injun
“kau mau makan disana?” tanya hyunmin lagi
“ya, kenapa aku makan disana, kita sekarang pergi menjeputnya, sangat berbahaya kan cewek pulang malam malam begini...”
“ooh”
“ya, jangan jangan kau juga termakan gosip tentang ji yeon ya?” tunjuk injun pada hyunmin
“ah,,ti,,tidak juga,,sebenarnya akuntidak begitu peduli pada gosip gosip..”
“biar lebih jelas aku akan menerangkannya padamu, ji yeon itu bukan wanita seperti itu, anak anak sekolah berkata seperti itu karena mereka iri dengan kecantikan ji yeon, padahal ji yeon sangat sibuk dengan kerja sambilan untuk memenuhi kebutuhan sehari harinya, jadi ia mana sempat untuk melakukan hal hal aneh seperti itu, pacaran aja dia ngga pernah..bahkan cowo yang dia kenal dekat cuma aku dan jay,,” jelas injun panjang yang membuat hyunmin terdiam sesaat
“wah,,kau tahu banyak..”
“tentu saja kami kan bersahabat”
ujar injun bangga.
******
JIYEON POV
******
JIYEON POV
whoaa..tak bisa kupercaya,
kemaren memang seperti biasa injuun menjeputku ketempat kerja sambilan, tapiyang
istemewanya disana juga ada hyunmin!. Kami jalan bersama menuju asrama.
Sayangnya aku tidak berani berbicaraa pada hyunmin, sepenjang perjalanan hanya
injunlah yang bercuap cuap. Tapi untunglah ada injun sehingga kekakuanku tidak
disadari oleh hyunmin.
“ ji yeon-ssi” sapa sesorang yang
membuyarkan lamunanku
“eh?” aku heran ada yang
memnggilku, ternyata itu anak baru.
“boleh aku pinjam
catatanmu?karena dibelakang aku kurang bisa melihat dengan jelas” bsiknya
padaku
Aku mengangguk dan memberikan
catatanku padanya. Sesaat setelah itu guru kim-pun masuk.
“anak anak, sebentar lagi musim
panas, seperti yang kalian ketahui, bila nilai kalian tidak memuaskan di tes
minggu depan kalian akan mengikuti kelas musim panas..” jelas guru kim yang
diiringgi sorakan tidak bahagia dari para siswa, karena itu berarti mereka
kehilangan liburan musim panas mereka.
Akupun begitu, meskipun aku tidak
ikut bersorak dengan mereka, aku tidak ingin mengikuti kelas musim panas karena
itu akan menghalangi rencana musim panasku! Yaitu mengumpulkan uang sebanyak
banyaknya!!,aku mengepalkan tanganku. Tanpa disadari dari tadi hyunmin memperhatikan
gerak gerikku dan menyunggingkan senyum diwajahnya. Dan tanpa hyunmin sadari
pun ada sepasang mata dibelakangnya yang memperhatikannya dari tadi.
0 comment:
Posting Komentar