moshi moshi readers~
Panda punya FF baru lagi nih...
genre-nya lain banget dari yang biasanya aku bikin*tau deh kesambet dimana dapet ide beginian
nah masalahnya panda juga heran nih genre-nya apaan yah? angst bukan, misteri gak pantes apalagi thriller,,jadi genrenya terserah aja deh XDD
Warning :: ini cuma karangan panda aja, ngga ada maksud apapun dibalik semuanya, ingat cuma HAYALAN. Jangan ampe jadi kenyataan deh XD. Dan Jangan nge-bash yaaaa...jebal..hehe
---------------------------------------------------------------------------------------------
DONT BE A SILENT READERS PLEASE
SIDERS DILARANG MASUK
---------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------
Title : CHAOS IN DA LIFT
Author : HashlinPanda
Genre : Antara angst, Mistery, Thriller tau dah XD terserah
Cast : - Han Sae
Kyung (OC)
- Karam
a.k.a Park hyunchul/park deokjin (DGNA)
- Mika
a.k.a Lee su hoon (DGNA)
- woo Hyunmin (DGNA)
- Lee
injun (DGNA)
- Jay
a.k.a Jihwan (DGNA)
- dll
---------------------------------------------------------------------------------------------
SaeKyung POV
Tampan, bersuara seperti malaikat,
menari dengan lincah, kepribadian menarik, ia sempurna. Aku tau, didunia ini
tak ada manusia yang sempurna, namun bagiku, dia sudah cukup sempurna. Aku
mencintai segala hal tentangnya, sisi baiknya ataupun sisi jeleknya. Aku ingin
memilikinya, ia adalah milikku dan tak ada seorangpun yang boleh mengambilnya
dari sisiku.
Tapi,
kejadian itu, membuatku membencinya setengah mati. Dia mengkhianatiku! Aku
mebencinya! Sangat membencinya! Ingin rasanya aku membunuhnya! Aku sangat
mencintainya dan terbawa kedalam dunia mimpi, ketika sadar, Dunia nyataku sudah
begitu berantakan. Semua karena dia! Aku harus membunuhnya!
Seperti
kata orang, karena perasaan cinta yang begitu besar ini, aku tak mampu
melukaimu bahkan seujung kuku-pun, aku ingin membunuhmu, namun ku tak sanggup.
Hingga suatu hari aku melihat seseorang. Seseorang yang terlihat mirip
denganmu, ia terlihat seperti adikmu tapi ia bukan adikmu, sama sekali tak ada
hubungannya denganmu. Dia memiliki profesi yang sama denganmu. Akhirnya aku
berpikir, apakah dengan membunuh orang yang berwajah mirip denganmu akan
melepaskanku dari rasa sesak dan sakit ini?.
**********
Author POV
“hyung kau sudah bangun?” tanya jay setengah tidur ketika
menemukan karam pagi pagi udah sibuk didapur.
“ne, aku sedang memanaskan sup untuk sarapan” jawab karam
“ tak usah repot repot hyung, kau kan baru tidur jam 4
tadi,,”
“gwenchana,,ini kan tugasku, kalau tidak siapa yang akan
mengerjakannya? Lagian aku suka kok dengan tugas ini..” pinta karam yang sedang
sibuk mengatur api kompor. Jay menatap hyung-nya seperti ‘kenapa ada orang
yangterlalu baik seperti dia?’.
“kalau begitu biarku bantu” ujar jay tiba tiba seraya
meregangkan badannya yang kaku sehabis bangun tidur. Karam tersenyum kecil
kemudian berkata “gomawo..”
“hei hei hei.. masih adakah pakaian kotor? Aku mau nyuci
nih..” ujar injun yang tiba tiba nongol
“ disiniii,,kau menanyakan orang lain padahal banyak pakaian
kotor bertumpuk dikamarmu” sorak hyunmin dari
kejauhan, sepertinya ia sedang berada dikamar yang ditempati injun dan
jay.
“pasti itu punyanya jay..” keluh injun sambil menatap sinis
jay, sedangkan jay hanya tertawa tawa melihat injun yang pagi pagi sudah kesal.
Dan si
leader, Mika. Cuma bisa geleng geleng melihat kelakuan dongsaeng donsaeng
absurdnya sambil menonton tv.
“hyung kenapa menonton tv yang mati sambil tersenyum senyum
begitu? Lebih baik bantu aku beres beres..” protes hyunmin yang sudah memegang
penyedot debu ditangannya.
“ne ne ne...” balas mika dan beranjak dari tempat duduknya.
*********
Hari
ini mereka akan menghadiri sebuah acara di CBS, jadi sekarang mereka harus
pergi untuk rehearsal. Musim dingin kali ini sangat menusuk tulang, sehingga
ketika turun dari mobil mereka segera berlari menuju gedung CBS yang hangat.
“mana menejer hyung?” tanya jay yang menyadari ketidak
hadiran menejer mereka ketika berhasil mencapai gedung CBS. Hyunmin hanya
mengangkat bahu pertanda tak tau. Kemudian mika menunjuk kesuatu arah. Dan
pandangan mereka langsung tertuju pada arah yang ditunjuk mika.
“hyung sedang menelpon siapa? Kenapa dia mentelantarkan
kita?” protes injun
“ya sudah lebih baik kita duluan aja ke waiting room” saran
karam
“tapi...bukankah harusnya kita menunggunya dulu?” ujar jay
ragu
“tidak apa apa, lebih baik kita sedikit mengerjainya kan?”
bisik hyunmin jail disusul anggukan karam.
“baiklah! Sepertinya menarik!” ujar jay yang dengan
gampangnya setuju kalo sudah diajak bermain, dengan mengendap ngendap mereka
pun menuju lift, sebelum lift tertutup ada seorang cewe berambut panjang yang
masuk. Wajahnya tak terlihat jelas karena ketutupan rambut.
“hei ngomong ngomong tadi menejer hyung menelpon siapa? Kok
senyum senyum begitu?” tanya injun yang rupanya masih penasaran.
“dia menelpon salah satu noona cordi..” jawab hyunmin ngasal
“sepertinya itu pacar menejer-hyung” timpal karam dengan
senyum usilnya
“mworago???” seru duo maknae itu serempak
“hyung benarkah itu?” jay beralih bertanya pada mika, karam
terkekeh melihat maknae yang satu ini, ia sangat gampang terpancing.
“iyaa,,hyung sudah cerita padaku..” ujar mika yang membuat
rasa penasaran mereka bertambah.
“ya! Ayo ceritakan! Aku tak suka penasaran!” seru injun yang
mulai kesal melihat para hyung yang sok main rahasia rahasia begitu. Hyunmin
menepuk bahu injun pelan dan menunjuk cewe berambut panjang tadi dengan
pandangan matanya. Injunpun mengerti arti tatapan hyunmin tadi. Yaitu, ada
oang lain di lift ini jadi tak boleh ngomong sembarangnya.
“ara ara...” ujar injun menahan kesal,
“karam-ssi?” panggil cewe itu tiba tiba. Mreka semua
langsung menoleh pada gadis yang dari tadi ada dibelakang mereka*padahal yang
dipanggil karam doang XD.
“bisa bantu aku?” mohonnya dengan wajah yang kesusahan
“ada apa agassi?” tanya karam, ia memberikan isyarat dengan
tangannya agar karam mendekat, sepertinya ia ingin membisikkan sesuatu. Karam
dan memberdeul yang lain menatap cewe itu heran, dan akhirnya karam memutuskan
untuk memenuhi permintaan cewe itu
karena kasihan, dan datang mendekat.
Tiba
tiba, cewek itu menendang perut karam dengan lututnya kemudian dengan sigap
mengunci leher karam dengan lengannya sehingga karam terjerat. Dan ia berusaha
melepaskan diri.
“YA! APA APAAN---“ teriakan hyunmin terhenti karena cewek itu
mengeluarkan sesuatu dari tas tangannya. Sesuatu yang sangat berbahaya. Sebuah
pistol.
“mundur kalian semua, atau kepala orang ini akan
kuledakkan!” seru cewe itu seraya mengarahkan pistol itu kekepala karam,
sehingga usaha melepaskan diri karam terhenti, begitu pula denga gerak para
member yang sudah mengambil ancang ancang untuk menyingkirkan cewe itu dari
karam.
“agassi,,apa yang kau lakukan?” rintih karam
“kau diam saja! LEBIH BAIK KAU MATI JAE JONG OPPA!!” teriak
cewe itu
“ya! Dia itu park hyunchul! Bukan kim jaejong! Tak bisakah
kau membedakannya?” seru hyunmin
“DIIIIAAAAAM!” teriak cewe itu lagi “ATAU KULEDAKKAN
KEPALAMU!” ancamnya sambil menatap tajam dan mengarahkan pistol kearah hyunmin. Hyunminpun menutup mulutnya.
“agassi,,semua bisa kita selesaikan baik baik, jadi ku mohon
tenanglah dan singkirkan benda berbahaya itu..” bujuk injun
“ne, mari kita bicarakan baik baik sambil makan ice cream”
tambah jay
“AKU TAK BUTUH ITU! tekadku sudah bulat untuk membunuh orang
ini! Ia harus membayar segalanya!” ujarnya sambil menempelkan ujung pistol
kekepala karam. Karam terlihat sangat pucat dan tak berani untuk bergerak lagi.
“agassi..kumohon,,lepaskan hyunchul..dia tak punya salah apa
apa padamu, dia bukan orang yang kau maksud..” ujar mika memohon
“dengarkan aku” pinta cewe itu tanpa mengacuhkan permohonan mika
“sebentar lagi kita akan sampai dilantai tujuan kalian,
keluarlah dengan tenang, tinggalkan aku berdua dengan orang ini” Perintahnya
“YA!!!” seru hyunmin
“sudah hampir sampai,,cepat keluar!” seru cewe itu dengan
tatapan seram dan semakin menempelkan senjata api itu kekepala karam.
“kalian,,keluarlah...” pinta karam lemah
“pergilah,,,aku tak apa..” lanjutnya seraya tersenyum lemah.
“ayo kita keluar” ujar mika tiba tiba dan menarik para
dongsaeng-nya keluar lift.
“hyung!!!” kenapa tiba tiba?” tanya hyunmin, tapi tangan
mika sudah terlanjur menariknya kluar dari lift tersebut, perlahan lahan lift
tersebut mulai tertutup.
“deokjin-ah! Kami pasti menyelamatkanmu! Bertahanlah! Seru
mika sesaat sebelum pintu lift benar benar tertutup yang dibalas dengan senyum
pasrah karam.
“hyung! Apa yang kau lakukan!” seru injun, air mata mereka
tak dapat tertahan lagi melihat karam yang nyawanya terancam begitu.
“jay,,injun,,segera menuju ke sekuriti, aku yakin mereka
juga sudah menyadari hal ini karena tadi kulihat didalam lift ada cctv, aku dan
hyunmin akan ke atap,,menyusul karam, semoga saja kita bisa mengahalangi
mereka, cepat jika kalian tak ingin kehilangan Hyunchul!” komando mika, dengan
segera merekapun memencar menuju tujuan mereka masing masig.
“tunggu!” tiba tiba sebuah suara menghentikan langkah
mereka, team rescue dan polisi dengan peralatan lengkap.
********
“ah akhirnya teman temanmu yang berisik keluar juga” sambil
melepaskan lengannya yang dari tadi menahan leher karam dan mencampakka tubuh namja
yang sudah lemas karena lehernya dicengkram begitu itu dengan kasar tanpa
melepaskan arahan pistol kearahnya.
“sekarang kita menuju lantai paling atas jaejong oppa,,”
ucapnya manis namun dengan tatapan menyeramkan. Karam tak membantah lagi,
karena ia tau percuma saja menjelaskan bahwa ia bukanlah jaejong kepada yeoja
yang kalap ini.
********
Sesampainya
diatap, cwe itu menghentikan langkahnya. Karam yang berjalan didepannya heran
dan menoleh kebelakang.
“nah,,mulai dari sini kuminta kau untuk mengakhiri hidupmu
sendiri untuk menebus semuanya..” ujarnya dengan tatapan datar
“eh?”
“naiklah kepagar pembatas itu dan lompatlah kebawah, aku
akan memperhatikanmu dari sini” ujarnya lagi.
Karam
berjalan pelan menuju pagar pembatas gedung 47 lantai itu dengan pistol yang
selalu siap menembaknya kapan saja. Sebenarnya ia bisa saja merebut pistol itu
dari cewe tersebut, hanya saja ia merasa, pasti ada jalan yang lebih baik tanpa
ada yang terluka.
“naiklah kepagar pembatas itu” perintahnya, karam mengikuti
perkataan cewe itu, dan ketika ia melihat kebawah, ia tersenyum kecil.
“agassi,,kenapa kau ingin membunuhku?” tanyanya tiba tiba
“apa? Kau masih berani bertanya?”
“ kenapa kau ingin membunuh aku yang baru kau temui hari
ini?” tanya karam lagi dengan volume yang lebih tinggi
“karena kau sudah mengkhianati ku kim jae jong! Kau adalah
milikku!!! Tak ada satupun yang boleh memilikimu selain aku! Jika aku tak bisa
mendapatkanmu maka lebih baik kau mati saja! Agar kau tak jadi milik siapa
siapa!” teriak cewe itu histeris dengan air mata.
Karam
hanya diam. Sekarang ia berada diatas pagar pembatas yang kira kira berjarak 10
meter dari cewe itu yang masih menodongkan pistolnya.
“aku mengerti, tapi yang tak ku mengerti kenapa harus aku?
Aku tak ada hubungannya dengan orang kau cari! Aku bukanlah orang yang kau
cari! Aku park hyunchul bukan kim jaejong!”
“HAHAHAHA..” tawa cewe itu seperti setan
“apa tak boleh membunuh orang yang berwajah mirip dengannya?
Cintaku padanya sudah terlalu besar sehingga aku tak berani menyakitinya
seedikitpun, jadi biarkan aku membunuh semua orang yang berwajah sama dengannya
untuk melepaskan rasa sakit hati ini!”
“apapun alasanmu untuk membunuh orang itu sama sekali tak
benar agassi, dan kau tau? Didunia ini ada 7 orang yang berwajah sama, jika kau
membunuhku sekarang, masih ada 6 manusia lagi yang berwajah seperti ini termasuk orang yang kau maksud!” cewe
itu hanya diam mendengar perkataan karam barusan.
“apakah dengan mmembunuh kau akan berbahagia agassi?
Erm,,siapa namamu?” tanya karam dengan senyum lemah seraya menoleh kebelakang
tempat cewe itu berdiri.
“aku? Aku han sae kyung”
“saekyung-ssi, kau boleh menganggap seorang idol itu
sempurna, tapi kau pun harus ingat mereka juga manusia sepertimu, seperti kita
semua, mereka punya orang yang dicintai, keluarga, kehidupan pribadi, mereka
punya waktu dimana tak bisa tersenyum sama sekali, waktu dimana mereka ingin
sendirian, walaupun bgitu mereka, kami, berusaha terlihat sempurna didepan para
fans dan selalu tersenyum, kau harus mengerti itu” urai karam panjang
Cewe itu terdiam, dan karam melanjutkan perkataannya. “jika
ia sudah menemukan orang yang dicintainya, maka berbahagialah untuknya, jangan
seperti ini, kau malahingin membunuhku yang sama sekali tak memiliki
keterlibatan akan semua itu..”
“diaaaaam!!” teriak cewe itu sambil menutup kedua telinga
denga telapak tangannya. Karam mentap cewe itu sendu. Kasian sekali anak itu,
sepertinya beban hidupnya sangat berat, ia seperti bom waktu yang kapan saja
bisa meledak, segera.
Ia
menolehkan pandangannya ke bawah dan menghela nafas. “ baiklah kalau itu yang
kau inginkan, aku akan melompat” ujarnya tiba tiba
“semoga berbahagia nona saekyung” ujarnya dengan senyum dan
terjun kebawah.
Untuk beberapa
detik cewe itu terdiam menyaksikan karam yang melompat dari ketinggian ini,
pistolnyapun jatuh dari genggaman.
“jae,,h,,HYUNCHUL-ssi!!!!!” teriaknya kemudian dan berlari
menuju pagar pembatas tempat karam melompat tadi. Ia melayangkan pandangannya
kebawah, disana sudah ada karam, dibawah sana sudah ada karam.
Ia
mendarat disebuah balon besar yang sudah disiapkan oleh rescue team. Lututnya
terasa lemah sehingga tak mampu lagi menahan tubuhnya lagi dan tertunduk lemas.
Tiba tiba ada yang mengenggam lengannya kemudian memborgol tangannya dengan
cepat.
“menyerahlah nona, hentikan lah permainan yang berbahaya
ini, dan kau harus mempertanggung jawabkan kekacauan yang sudah kau timbulkan”
ucap polisi itu. saekyung Cuma bisa menyerah, ia tak punya tenaga lagi untuk
melawan dan iapun digiring poilisi. Sekilas ia melihat hyunmin dan mika yang
juga ada disana menatapnya dengan penuh amarah.
*******
Walaupun
mendarat dengan selamat, karam masih belum membuka matanya. Para dokter berkata
penyebabnya adalah dikarenakan shock jatuh dari ketiggian segitu. Mereka sangat
bersyukur karam masih hidup sampai
sekarang. Para member hening, tenggelam dalam pikirannya masih masing seraya
menatap karam yang terbaring diranjang rumah sakit.
Perlahan
lahan jari jari karam bergerak. “hyung!” sorak jay seraya menunjuk jari jari
tangan kiri karam yang bergerak, sehingga semua mata tertuju kesana.
“apa yang kalian lakukan?” tanya karam yang sudah sadar
“karam-ah!”
“hyung!”
“kau sudah sadar?” tanya mereka serempak, karampun terkekeh
dan mengangguk pelan. Mereka semua tersenyum lega dan berhambur memeluk karam.
“kau tak apa apa?” tanya mika
“gwenchana,,aku hanya kaget” jawabnya
“ya, kau sangat hebat dapat mengulur waktu sampai tim rescue
benar benar siap” puji hyunmin, karam tersenyum kecil.
“apa saja yang kau bicarakana dengan agassi itu hyung?”
tanya injun yang selalu penasaran pada hal hal yang sebenarnya tidak terlalu
penting.
“yah,,aku hanya mengatakan apa yang inginku katakan”
jawabnya sambil menatap jay yang ternyata tak ikut adegan teletubbies mereka.
“kau kenapa?” tanya karam, jay tertunduk.
“ aku,,aku kira,,aku akan kehilangan hyung untuk
selamanya..” ujarnya dengan air mata yang sepertinya dari tadi ditahannya
“ya! Jihwan-ah! Kau menangis? Walaupu perlahan lahan kau
sudah tumbuh dewasa tapi kau tetap saja seorang maknae ya~” ledek injun,
padahal tadi ia juga menangis.
“ya!” bela karam, “ kemarilah,,hyung-mu ini belum pergi
kok..aku masih belum ingin meninggalkan kalian” ujarnya sambil tersenyum
selebar yang ia bisa untuk membuntikan bahwa sekarang ia baik baik saja. Jay
terdiam dan kemudian langsung berhambur kepelukan mereka.
“terimakasih sudah mengkhawatirkan dan menyelamatkanku member,
saranghae~” ujar karam yang akhirnya juga menitikkan air mata.
**********
BREAKING NEWS
Kemarin
gedung stasiun televisi CBS dikejutkan dengan adanya penyanderaan dan rencana pembunuhan member group
Dae Guk Nam Ah. Penculik seorang gadis, bernama han sae kyung(24). Ia adalah
seorang penggemar fanatik jaejong yang kecewa karena baru baru ini jaejong
mengumumkan rencananya untuk menikah.
Awalnya
ia menyandera semua member DGNA yang saat itu tengah berada di dalam lift gedung CBS untuk syuting Cinkingayo.
Penyandera menggunakan pistol untuk meyandera para member, dan akhirnya
memebebaskan 4 member yang lain mika(21), hyunmin(20), injun(19), jay(17), kecuali
karam (20), karena ia karam lah yang menjadi targetnya.
Beruntung
team rescue cepat bergerak karena melihat semuanya dari CCTV yang terpasang
pada lift. Karam melompat dari lantai 47 dengan selamat karena adanya balon
yang sudah dipersiapkan oleh team rescue. Ia hanya pingsan karena shock.Karena
adanya peristiwa penculikan ini, kegiatan penyiaran cinkigayo hari ini
dibatalkan.
-END 13122011-
nah,,gimana gimana?
menurut kalian genrenya apaan sih?kekekeke
nah aku tunggu komennya yaaah ^_______^
alasanku nge-share FF biar tau pendapat orang tentang FF-ku biar bisa lebih baik lagi kedepannya^^
PS : DGNA's n Cassie aku tak punya maksud apa apa bilang karam "mirip" sama jaejong, cuma sebatas bahan cerita aja kok ^__^v
komen yah? komen ya? komeeeeen!!!*maksa*tendang panda
Gamsa! udah nyempatin baca FF gaje panda ini:)
0 comment:
Posting Komentar